by: Ning Suwarsih
Identitas kepala
keluarga
Nama : BA
Usia : 36 Tahun
Agama : Islam
Alamat : -
Masalah kesehatan dalam keluarga:
Tidak
ada masalah kesehatan dalam keluarga Tn.BA dan Ny.S
Gambaran
hasil pengkajian (Bio-psikososial
dan spiritual)
Saya melakukan pengkajian
pada keluarga Tn.BA yang beralamat di Ds.Peniron Rt 02/07, Pejagoan, Kebumen.
Tn.BA dan Ny.S adalah pasangan suami istri. Tn. BA dan Ny.S hanya tinggal
berdua karena belum mempunyai anak. Tn.BA dan Ny.S sudah menikah selama tiga
tahun. Tn.BA berusia 36 tahun dan Ny.S berusia 30 tahun. Tn.BA dan Ny.S
mengatakan bahwa mereka tidak mempunyai masalah dengan kesehatan, mereka tidak
menderita penyakit apapun hanya flu dan batuk biasa jika memang sedang musim
nya.
Ny.S
saat ini tengah hamil empat bulan. Ini merupakan kehamilan kedua Ny.S setelah
sebelumnya kehamilan pertamanya mengalami keguguran. Ny.S merasa senang karena
kehamilan keduanya ini sehat. Dari riwayat kesehatan, Ny.S mengatakan tidak
mempunyai riwayat penyakit yang di deritanya maupun riwayat penyakit yang
pernah di derita oleh keluarganya. Kemudian, dari hasil pengkajian terhadap Ny.
S di peroleh hasil jalan nafas nya lancer, TD 110/70 mmHg, nadi 81x/menit, RR
20x/menit, dan suhu 360C. Dari pemeriksaan fisik, kulit
berwarna sawo matang, lembab, tidak ada jaringan parut, turgor kulit normal, capillary refiil kulit kembali dalam 3 detik.
Rambut Ny.S bersih, pendek, berwarna hitam, dan lurus. Raut
wajahnya tampak cerah dan segar. Mata dapat membuka lebar,
jelas saat membaca tulisan, simetris, reflek pupil terhadap cahaya (+),
konjunctiva normal dan sklera berwarna putih bersih, reflek berkedip (+), tidak
ada lesi dan tidak ada kantung mata.Telinga bersih, simetris, tidak ada lesi,
dan tidak terdapat cairan atau pun darah. Hidung bersih dan simetris. Mulut
bersih, tidak ada lesi, dan bibir normal tidak pucat. Perut Ny.S mengalami
pembesaran dan pusar sedikit menonjol. Ny.S mengatakan tidak ada masalah dengan
ekstermitasnya baik ekstermitas atas maupun ekstermitas bawah.
Kemudian,
untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, Ny.S makan tiga kali sehari. Ny.S mengatakan
tidak mengalami penurunan nafsu makan meskipun terkadang muntah-muntah. Ny. S
juga minum vitamin dan suplemen ibu hamil. Minum air putih ± 1,5 liter per hari dan
satu gelas susu ibu hamil. Hingga saat ini BB Ny.S 52 kg sedangkan BB sebelum
hamil 46 kg. Ny.S BAB 1 kali sehari pada pagi hari dan BAK 2-3 kali sehari.
Untuk kebutuhan tidur sendiri Ny.S tidur malam selama 8 jam dari pukul 21.00
sampai pukul 05.00 wib dan kadang-kadang tidur siang selama 1 jam. Ny.S tetap
melakukan aktivitas rutin seperti biasa, bersi-bersih rumah, mencuci, dan
memasak sendiri. Tetapi Ny.S tidak boleh melakukan pekerjaan yang berat dan
mengangkat beban yang berat-berat karena takut itu aku akan mengganggu
kehamilannya. Karena pada kehamilan sebelumnya
Ny.S sering melakukan pekerjaan berat dan mengangkat beban yang berat, kurang
istirahat dan Ny.S juga tidak pernah memeriksakan kehamilannya. Namun, pada
kehamilan kedua ini, Ny.S rutin memeriksakan kandungannya. Dari hasil USG
pertama Ny.S, dokter menyatakan janinnya tumbuh secara normal.
Ny.S juga mengatakan bahwa beliau
merasa trauma karena kehamilan pertamanya mengalami keguguran dan takut akan
terjadi kecacatan pada anaknya saat lahir nanti, serta cemas akan kelahirannya
nanti.. Akhir-akhir ini hubungan Ny.S dengan orang tuanya dan suaminya juga
sedang tidak harmonis dan itu membuat Ny.S bingung dan stress. Namun, Ny.S berusaha menenangkan
diri dan mencari aktivitas lain agar
tidak fokus terus pada masalah dalam keluarganya karena takut itu akan
mempengaruhi perkembangan janinnya. Saat ini Ny.S tinggal di rumah orang tuanya
karena Tn.BA pergi bekerja ke Palembang. Untuk mengurangi ketakutan dan hal
yang tidak di inginkan terjadi, Ny.S memperbanyak do’a dan dzikir, ibadahnya
pun terus di tambah.
Meskipun demikian, Ny. Tetap mengikuti adat jawa yakni
ibu hamil pantang untuk makan daging kambing, telur, daun melinjo, dan udang.
Selain itu, ibu hamil juga harus makan dengan
menggunakan cobek yang terbuat dari tanah bukan menggunakan piring. Ny.S
dan Tn.BA juga tidak diperbolehkan membunuh ataupun menyembelih binatang karena
menurut adat itu akan membuat anaknya cacat. Ny.S tidak boleh keluar malam dan
kalau bepergian harus membawa gunting.
Identifikasi
kebutuhan home care
Kebutuhan home care yang
dibutuhkan oleh keluarga Tn. BA adalah pemberian pendidikan kesehatan terutama
pendidikan kesehatan ibu hamil ( mencakup bagaimana pengaruh stress dan trauma
pada perkembangan janin, pantangan menurut adat istiadat dilihat dari segi
kesehatan, dan pentingnya melakukan pemeriksaan kandungan)
Pembahasan
Dari hasil pengkajian, secara fisik
Ny.S dan keluarga sehat tidak menderita penyakit apapun. Namun, Ny.S yang saat
ini sedang hamil mengalami trauma karena kehamilan pertamnya mengalami
keguguran dan takut kalau kehamilan keduanya ini akan mengalami hal yang sama
atau nanti nya anak nya akan terlahir cacat. Selain itu, masalah keluarga juga
membuat Ny.S tertekan dan stress. Oleh karena itu, perlu adanya pendidikan
kesehatan mengenai stress, bahwa stress dapat menggaggu perkembangan janin,
terutama pembangunan system kekebalan anak. Sehingga bisa di ajarkan pada Ny.S
bagaimana cara relaksasi atau koping stress yang tepat untuk ibu hamil.
Meyakinkan bahwa jika kehamilan pertama mengalami keguguran bukan berarti
kehamilan keduanya akan mengalami hal yang sama dan menyebabkan anaknya cacat, karena
dari hasil USG pertama nya dokter juga menyatakan bahwa janinnya tumbuh dengan
normal. Maka dari itu perlu di anjurkan untuk rutin melakukan pemerikasaan
kandungan. Pada trisemester pertama pemerikasaan dapat dilakukan satu kali
setiap bulan, dan pada trisemester kedua dua bulan sekali. Hal ini supaya Ny.S
dapat mengetahui perkembangan janinnya dan jika terjadi masalah dengan
kandungannya dapat segera di atasi. Serta melakukan imunisasi ibu hamil. Bisa juga di ajarkan teknik senam ibu hamil,
selain untuk menjaga kehamilannya juga supaya Ny.S tidak stress saat akan
melahirkan. Dan nantinya anak dapat menjadikan hubungan dalam kelurga kembali
harmonis.
Kemudian, ada beberapa adat jawa yang perlu di
luruskan dilihat dari segi kesehatan. Sehingga Ny.S mengetahui manfaat dari
adat tersebut dan bagaimana pengaruhnya terhadap kesehatan. Ny.S juga pantang
untuk makan daging kambing, telur, daun melinjo, dan udang. Sedangkan kebutuhan
nutrisi ibu hamil semakin meningkat. Telur merupakan salah satu sumber protein.
Ibu hamil dapat memenuhi kebutuhan protein salah satunya adalah dengan
mengkonsumsi telur, dan dilihat dari sisi kesehatan tidak ada larangan ibu
hamil untuk menghindari makan telur karena telur masuk dalam salah satu
komponen menu sehat ibu hamil. Sehingga, jika memang Ny.S mengikuti adat jawa
maka harus mengkonsumsi sumber protein lain suapay kebutuhan protein tetap
tercukupi. Ny.S juga bisa mengkonsumsi vitamin dan suplemen tambahan tetapi
sesuai resep dokter dan susu tambahan untuk ibu hamil.
Selain itu, ibu hamil juga harus makan
dengan menggunakan cobek yang terbuat
dari tanah bukan menggunakan piring. Ny.S dan Tn.BA juga tidak diperbolehkan
membunuh ataupun menyembelih binatang karena menurut adat itu akan membuat
anaknya cacat. Hal ini perlu diluruskan, bahwa kecacatan janin disebabkan
karena kekurangan gizi atau pun karena factor keturunan bukan karena membunuh
hewan. Ny.S tidak boleh keluar malam dan
kalau bepergian harus membawa gunting. Perlu di jelaskan kepada Ny.S bahwa
tidak boleh keluar malam bukan karena banyak roh jahat yang mengganggu, tapi
dari segi kesehatan kondisi
ibu dan janin bisa terancam karena udara malam kurang bersahabat disebabkan
banyak mengendapkan karbon dioksida (CO2). Sedangkan membawa gunting kecil kemana-mana itu
dapat membahayakan karena itu merupakan benda tajam yang dapat melukai,
sehingga jika membawa gunting juga harus simpan pada tempat yang aman. Melihat
dari masalah yang ada, Ny.S yang berkedudukan sebagai manusia yang mempunyai
keyakinan juga tetap harus menjaga hubungannya dengan sang pencipta. Dengan
berdo’a dan berdzikir, misalnya tidak lupa berdo’a saat akan bepergian.
Daftar Pustaka
Freitag,
Harry. 2010. Hamil Aman dan
Nyaman Di Atas Usia 30 Tahun.Yogyakarta: Media Pressindo.
Rusilanti.2006.Menu Bergizi untuk Ibu Hamil.
Jakarta: Kawan pustaka.